
Judul | Penyusunan Rancangan Peraturan Badan Pengawas Tenaga Nuklir Tentang Keprotokolan dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Layanan Protokoler Lembaga / Kuspriyanto |
Pengarang | Kuspriyanto |
Penerbitan | Jakarta : Pusbangkom Pimnas dan Manajerial ASN, 2023 |
Deskripsi Fisik | 150 halaman ;30 cm |
Subjek | Penyusunan Peraturan |
Abstrak | Beberapa penyebab dari permasalahan tersebut antara lain : a) BAPETEN belum memiliki Peraturan Badan yang mengatur tentang keprotokolan; b) SOP layanan protokoler saat ini belum mengatur secara detail tentang pengaturan keprotokolan (Tata Tempat, Tata Upacara dan Tata Penghormatan); c) Minimnya alokasi anggaran untuk kegiatan layanan protokoler; d) minimnya sosialisasi dan internaliasi tentang tugas, pokok dan fungsi keprotokolan dan SOP layanan protokoler di BAPETEN; e) Pemerintah saat ini belum membuka formasi jabatan (JFU) pelaksanaan protokolan untuk CPNS maupun P3K. Adapun akibat dari permasalahan tersebut adalah : kualitas layanan protokoler bagi pimpinan dan lembaga menjadi tidak optimal. |
Bentuk Karya | Tidak ada kode yang sesuai |
Target Pembaca | Tidak ada kode yang sesuai |
Lokasi Akses Online | Perpustakaan LAN Pusat |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
00000020491 | R 029 PKA 2023 | Baca di tempat | Perpustakaan LAN Pusat - Perpustakaan LAN Jakarta | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000017315 | ||
005 | 20240830113629 | ||
007 | ta | ||
008 | 240830################|##########|#|## | ||
035 | # | # | $a 0010-0724000048 |
084 | # | # | $a R 029 PKA 2023 |
100 | 0 | # | $a Kuspriyanto |
245 | 1 | # | $a Penyusunan Rancangan Peraturan Badan Pengawas Tenaga Nuklir Tentang Keprotokolan dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Layanan Protokoler Lembaga /$c Kuspriyanto |
260 | # | # | $a Jakarta :$b Pusbangkom Pimnas dan Manajerial ASN,$c 2023 |
300 | # | # | $a 150 halaman ; $c 30 cm |
520 | # | # | $a Beberapa penyebab dari permasalahan tersebut antara lain : a) BAPETEN belum memiliki Peraturan Badan yang mengatur tentang keprotokolan; b) SOP layanan protokoler saat ini belum mengatur secara detail tentang pengaturan keprotokolan (Tata Tempat, Tata Upacara dan Tata Penghormatan); c) Minimnya alokasi anggaran untuk kegiatan layanan protokoler; d) minimnya sosialisasi dan internaliasi tentang tugas, pokok dan fungsi keprotokolan dan SOP layanan protokoler di BAPETEN; e) Pemerintah saat ini belum membuka formasi jabatan (JFU) pelaksanaan protokolan untuk CPNS maupun P3K. Adapun akibat dari permasalahan tersebut adalah : kualitas layanan protokoler bagi pimpinan dan lembaga menjadi tidak optimal. |
650 | # | 4 | $a Penyusunan Peraturan |
856 | # | # | $a Perpustakaan LAN Pusat |
990 | # | # | $a 24.07.029 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :