Perpustakaan Pusat LAN RI

Pembuatan Panduan Metode Analisi Data

Mohammad Reyvaldi (2024). "Pembuatan Panduan Metode Analisis Data Pada Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tadulako" (dibawah bimbingan Mentor Dr. Sulaeman SPMP, dan Coach Taufik,S.E.

Latihan dasar untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) merupakan program penting dalam mempersiapkan Individu agar siap menjalankan tugas dan tanggung jawab di lingkungan pemerintahan. Program ini mencakup berbagai aspek, seperti pengembangan kompetensi, peningkatan pengetahuan tentang sistem pemerintahan, dan penguatan etika pelayanan publik. Hasil dari latihan ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja pegawai negeri dalam memberikan Layanan yang berkualitas kepada masyarakat, serta mendukung terciptanya birokrasi yang lebih transparan dan akuntabel. Dengan demikian, latihan dasar CPNS berperan strategis dalam membangun sumber daya manusia yang profesional dan berintegritas di sektor publik. Proses Latsar dilaksanakan secara blended learning yang mana blended learning mengintegrasikan sesi kelas tradisional dengan modul pembelajaran online. Peserta dapat mengikuti materi secara mandiri melalui platform digital, lalu mendiskusikannya dalam sesi tatap muka. Aktualisasi pada Latihan Dasar (Latsar) CPNS merujuk pada penerapan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama pelatihan ke dalam konteks kerja nyata di lingkungan pemerintahan. Proses pelaksanaan aktualisasi di instansi asal dengan isu prioritas "belum ada dokumen panduan metode analisis data". Penulis membuat gagasan kreatif pemecahan isu yaitu "Pembuatan Panduan Metode Analisis Data" gagasan ini diaktualisasikan dalam 4 kegiatan dengan 15 tahapan kegiatan. Kegiatan 1 melakukan identifikasi referensi dan penyusunan draft panduan metode analisis data. Kegiatan 2 melaksanakan pembahasan draft panduan metode analiis data. Kegiatan 3 pembuatan video tutorial metode analisis data. Kegiatan 4 finalisasi panduan metode analisis data. Kegiatan kegiatan tersebut berdampak langsung bagi mahasiswa karena mereka dapat memahami proses dan cara analisis data, dan juga dapat mempercepat masa studi mereka selama kuliah. Dalam melaksanakan kegiatan pembuatan panduan analisis data nilai BerAkhlak yang paling banyak diterapkan adalah berorientasi pelayanan dengan jumlah 30 kemudian nilai adaptif dengan jumlah 27 kemudian nilai akuntabel dengan jumlah 22 kemudian nilai kompeten dengan jumlah 24 kemudian nilai akuntabel dengan jumlah 22 kemudian nilai kolaboratif dan adaptif dengan jumlah masing-masing 13 dan nilai yang paling sedikit adalah nilal loyal dengan jumlah 6. Rencana tindak lanjut pembuatan panduan metode analisis data adalah penulis dapat menambahkan analisis analisis data selain analisis yang telah penulis buat