Logo

Perpustakaan Pusat LAN RI

Gedung Makarti Bhakti Nagarti, Lantai 1. Jl. Administrasi II No.24 9, RT.9/RW.9, Bend. Hilir, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10210

Detail Katalog

ID: 5135
Cover Strategi pemantapan sumber-sumber pendapatan daerah melalui pengembangan komoditas non migas di Kalimantan. / Meiliana

Strategi pemantapan sumber-sumber pendapatan daerah melalui pengembangan komoditas non migas di Kalimantan. / Meiliana

Pengarang:
Tri Widodo W. Utomo ; Siti Zakiyah ; Mustari Kurniawati ; Syarifah Farida
Penerbit:
Lembaga Administrasi Negara,
Tempat Terbit:
Samarinda :
Tahun Terbit:
2006
Bahasa:
ind
Subjek
Pendapatan daerah - Kalimantan
Deskripsi Fisik:
xv, 117 hlm. : ilus ; 21 cm.
ISBN:
979117603
Nomor Panggil:
R 352.145 983 LEM
Control Number:
INLIS000000000004944
BIB ID:
0010-0319000134
Catatan
Kalimantan merupakan wilayah yang kaya akan potensi sumber daya alam. Kekayaan alam yang melimpah ini bahkan telah dieksploitasi oleh beberapa pihak. Bahkan dengan otonomi daerah dimana kewenangan daerah dalam mengelola daerahnya semakin besar kadangkala pemerintah daerah berupaya meningkatkan penerimaannya dengan melakukan eksploitasi terhadap sumber daya alam yang dimiliki, terutama hutan dan migas (minyak dan gas bumi). Ketergantungan pemda terhadap kehutanan dan migas perlu dikurangi, terutama migas yang diketahui sebagai sumber daya alam yang non renewable, sedangkan hutan (dalam hal ini kayu) tentunya harus memperhatikan aspek kelestarian dan keselamatan lingkungan.
Besarnya nilai yang didapatkan pada dana perimbangan terutama dari bagi hasil bukan pajak SDA migas menyebabkan pemerintah daerah lebih mengoptimalkan pembangunan sektor ini. Sementara pos tendapatan asli daerah nilainya sangat kecil bahkan kurang dari sepuluh (10) persen untuk pembiayaan daerah. Upaya-upaya peningkatan PAD telah dilakukan namun lebih kepada kuantitas pajak dan retribusi yang berimbas pada pembebanan masyarakat sehingga oleh Mendagri telah ditertibkan beberapaPerda yang dianggap tidak sesuai.Upaya lain yang telah dilaksanakan oleh beberapa Pemerintah Daerah dan dianggap cuku tepat adalah pemberian insentif misalnya dengan tax holiday, dan semacamnya yang diharapkan mampu memancing investasi, sehingga dalam jangka panjangnya dapat dirasakan hasilnya.
Penggalian sektor-sektor ekonomi yang potensial yang dapat menjadi prioritas serta beerupaya mencari daya dukung dan mengatasi kendala yang ada, di masing-masing daerah perlu dilakukan agar proses pembangunan daerah dapat terlaksana dengan optimal. Dengan menggunakan penggabungan dari analisis Location Quotient (LQ) yang menunjukkan basis tidaknya suatu sektor di suatu daerah dengan analisis Shift-Share maka didapat prioritas pembangunan. Hal penentuan lokasi ini bertujuan agar efisiensi kegiatan ekonomi dapat lebih dimaksimumkan.Comparative advantage daerah diupayakan untuk menjadi competitive advantage yang menimbulkan kemandirian daerah dalam membangun daerah dengan pengoptimalan potensi daerah yang sustainable.
Tarakan kota pulau yang memiliki posisi strategis berdekatan dengan negeri jiran tentunya potensial dalam pengembangan sektor-sektor non migas, terutama sektor perdagangan, hotel dan reestoranserta sektor jasa.Adanya sektor prioritas yang didukung sektor dan aspek lainnya misalnya transportasi tentunya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah dan obsesi sebagai little Singapore dapat terwujud.
Lokus penelitian lainnya adalah Banjarmasin, Pontianak dan Palangka Raya. Banjarmasin sebagai kota dagang dan persinggahan tentunya dapat mengoptimalkan sektor perdagangan, hotel dan restoran. Selama ini meskipun jumlah hotel bertaraf internasional masih sedikit, namun jumlah hotel sederhana dan losmen cukup banyak yang sangat mempengaruhi penerimaan darah. Jadi potensi sektor perdangan, hotel dan restoran masih dapat dioptimalkan.Sektor lainnya yang masih berpengaruh pada perekonomian kota Banjarmasin adalah pengangkutan dan komunikasi yang disusul sektor industri pengolahan non migas. Sektor-sektor ini tentunya harus dapat dioptimalkan dalam upaya peningkatan pendapatan asli daerah.
Status
Tersedia di OPAC Bibliografi Nasional Indonesia Karya Tulis Ilmiah Nasional
Informasi Eksemplar & Metadata
Nomor Barcode Nomor Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
B1900984 R 352.145 983 LEM Baca di tempat Perpustakaan LAN Jakarta Tersedia
B1901033 R 352.145 983 LEM Baca di tempat Perpustakaan LAN Jakarta Tersedia