Detail Katalog
ID: 6715Cover Tidak Tersedia
Gambar cover belum diupload
Kemiskinan dan ketidakmerataan di Indonesia / Sutyastie Soemitro Remi
Edisi: 1
Pengarang:
Remi,Sutyastie Soemitro ; Prijono Tjiptoherijanto
Remi,Sutyastie Soemitro ; Prijono Tjiptoherijanto
Penerbit:
PT. Rineka Cipta,
PT. Rineka Cipta,
Tempat Terbit:
Jakarta :
Jakarta :
Tahun Terbit:
2002
2002
Bahasa:
ind
ind
Subjek
kemiskinan di INdonesia
Deskripsi Fisik:
134 hlm : ilus ; 20,5 cm
134 hlm : ilus ; 20,5 cm
ISBN:
9795188569
9795188569
Nomor Panggil:
305.569 Rem k
305.569 Rem k
Control Number:
INLIS000000000006520
INLIS000000000006520
BIB ID:
0010-0320000014
0010-0320000014
Catatan
Tidak diragukan lagi bahwa dalam 25 tahun terakhir sampai tahun 1996, ekonomi Indonesia telah membaik secara menakjubkan. Indokator paling jelas dari keberhasilan strategi pembangunan Indonesia dan penyesuaian kebijaksanaan adalah tingkat kemiskinan absolut dan kemiskinan relative yang semakin berkurang. Dengan mempertimbangkan proses pembangunan dalam 25 tahun terakhir sampai tahun 1996 banyak kemajuan telah dibuat dalam mengurangi kemiskinan absolut di Indonesia. Data menunjukkan bahwa pada tahun 1996 jumlah orang miskin di Indonesia berkisar 22,6 juta dan itu jauh lebih rendah dibandingkan tahun 1970 dimana terdapat 54,2 juta orang.
Sejalan dengan jumlah orang miskin yang semakin kecil, upaya menanggulangi kemiskinan menjadi lebih sukar dari sebelumnya. Ada dua alasan penyebab kondisi di atas, yaitu: 1.kelompok target lebih sulit ditemukan dari sebelumnya dan 2. Perhatian pemerintah terhadap penanggulangan kemiskinan berkurang dibandingkan sebelumnya karena anggaran untuk mengentaskan kemiskinan menjadi lebih mahal. Namun demikian, lantaran ideologi nasional dan Undang-undang Dasar 1945 menyatakan bahwa semua rakyat Indonesia harus mendapatkan manfaat dari pembangunan, tidak peduli berapapun biayanya dan upayanya, penanggulangan kemiskinan harus tetap dilakukan. Mengenai jumlah dan lokasi orang miskin pada saat ini, pemerintah Indonesia menyadari bahwa kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan tidak dapat sama sekali tergantung kepada kebijaksanaan ekonomi makro saja. Kebijaksanaan ekonomi mikro atau bahkan kebijaksanaan ekonomi sosial harus dilakukan bersama-sama dengan kebijaksanaan ekonomi makro untuk menanggulangi kemiskinan. Salah satu contoh dari ekonomi mikro dan pendekatan social dalam penanggulangan kemiskinan di Indonesia adalah pembangunan keluarga sejahtera dan pemberdayaan masyarakat miskin.
Sejalan dengan jumlah orang miskin yang semakin kecil, upaya menanggulangi kemiskinan menjadi lebih sukar dari sebelumnya. Ada dua alasan penyebab kondisi di atas, yaitu: 1.kelompok target lebih sulit ditemukan dari sebelumnya dan 2. Perhatian pemerintah terhadap penanggulangan kemiskinan berkurang dibandingkan sebelumnya karena anggaran untuk mengentaskan kemiskinan menjadi lebih mahal. Namun demikian, lantaran ideologi nasional dan Undang-undang Dasar 1945 menyatakan bahwa semua rakyat Indonesia harus mendapatkan manfaat dari pembangunan, tidak peduli berapapun biayanya dan upayanya, penanggulangan kemiskinan harus tetap dilakukan. Mengenai jumlah dan lokasi orang miskin pada saat ini, pemerintah Indonesia menyadari bahwa kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan tidak dapat sama sekali tergantung kepada kebijaksanaan ekonomi makro saja. Kebijaksanaan ekonomi mikro atau bahkan kebijaksanaan ekonomi sosial harus dilakukan bersama-sama dengan kebijaksanaan ekonomi makro untuk menanggulangi kemiskinan. Salah satu contoh dari ekonomi mikro dan pendekatan social dalam penanggulangan kemiskinan di Indonesia adalah pembangunan keluarga sejahtera dan pemberdayaan masyarakat miskin.
Status
Tersedia di OPAC
Bibliografi Nasional Indonesia
Karya Tulis Ilmiah Nasional
Informasi Eksemplar & Metadata
Nomor Barcode | Nomor Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
B1902147 |
305.569 Rem k |
Dapat dipinjam | Perpustakaan LAN Jakarta | Tersedia |
B1902148 |
305.569 Rem k |
Dapat dipinjam | Perpustakaan LAN Jakarta | Tersedia |
Aksi Cepat
Informasi Katalog
Ditambahkan: 05 Mar 2020