Judul | SOTO ENA : Sistem Otomasi Dokumen Dosen Terpadu / Dewi Fitriani, S.Hut., M.Si |
Pengarang | Nurhayati Hadjar, S.Hut., MP (Mentor) Fajar Lingga Prasetya, S.AB (Coach) |
Penerbitan | Makassar : Puslatbang KMP RI LAN Makassar, 2024 |
Deskripsi Fisik | 39 ;30 |
Subjek | Digitalisasi sistem dalam memperoleh dokumen dosen sangat membantu untuk dapat mengakses dokumen kapan dan dimana saja. |
Abstrak | Pegawai Negeri Sipil sebagai pelayan masyarakat yang mempunyai peranan penting dalam proses pelayanan publik dalam masyarakat, merupakan aset negara yang perlu dikembangkan potensi dan kemampuannya. Untuk mewujudkan hal itu, diperlukan desain pelatihan yang adaptif, dinamis, fleksibel, dan responsif bagi Calon Pegawai Negeri Sipil sebagai awal pembentukan karakter Pegawai Negeri Sipil dan penguatan kompetensi sesuai tuntutan jabatannya melalui penyelenggaraan pelatihan modern yang memaksimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dikombinasikan dengan pembelajaran klasikal yang terintegrasi secara nasional dalam sistem informasi pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara yang telah dikembangkan oleh Lembaga Administrasi Negara. Berdasarkan hal di atas, penyempurnaan dan pengayaan desain Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Terpadu yang modern melalui penyelenggaraan Blended Learning telah sejalandengan perkembangan pemanfaatan teknologi, informasi, dan komunikasi dalam Pelatihan bagi Calon Pegawai Negeri Sipil di masa prajabatan. Pembelajaran Blended Learning dilaksanakan pada dua tahap, non klasikal untuk penguatan dasar pembelajaran dan dilanjutkan dengan klasikal yakni aktualisasi dan habituasi di linkungan kerja. Ide Gagasan yang penulis angkat pada lingkungan kerja yaitu Sistem Otomasi Dokumen Dosen Terpadu atau disingkat "SOTO ENA". Habituasi dari rancangan ini memiliki 5 (lima) tahapan kegiatan, diantaranya: (1) Digitalisasi dokumen dosen, (2) Pembuatan QR Code, (3) Pembuatan Infografis, (4) Pembuatan video tutorial dan (5) Sosialisasi cara mengakses SOTO ENA. Kegiatan ini tidak lepas dari nilai-nilai dasar ASN yaitu BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) dan keterkaitan kegiatan dengan peran dan kedudukan ASN dalam NKRI (Manajemen ASN dan SMART ASN). Digitalisasi sistem dalam memperoleh dokumen dosen sangat membantu untuk dapat mengakses dokumen kapan dan dimana saja. Hal ini juga mempermudah kerjaan pihak administrasi dalam memberikan dokumen yang dibutukan bagi dosen. Selain itu, dengan adanya sistem QR Code dan infografis yang tersedia menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan karena menjadi media informasi yang menyediakan akses lebih mudah, SOTO ENA ini dilekapi dengan video tutorial cara mengaksesnya sehingga sangat membantu dosen jika lupa dalam mengoperasikan system ini. Merujuk pada kegiatan Sistem Otomasi Dokumen Dosen Terpadu ditemukan bahwa system ini mambantu dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pada poin "Pengajaran". |
Bahasa | Tidak tersedia |
Bentuk Karya | Bukan fiksi atau tidak didefinisikan |
Target Pembaca | Tidak diketahui / tidak ditentukan |
Lokasi Akses Online | PUSLATBANG KMP LAN RI Makassar |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000018655 | ||
005 | 20241204091846 | ||
007 | ta | ||
008 | 241204###########################0###### | ||
035 | # | # | $a 0010-1224000026 |
245 | # | # | $a SOTO ENA : $b Sistem Otomasi Dokumen Dosen Terpadu /$c Dewi Fitriani, S.Hut., M.Si |
260 | # | # | $a Makassar :$b Puslatbang KMP RI LAN Makassar,$c 2024 |
300 | # | # | $a 39 ; $c 30 |
520 | # | # | $a Pegawai Negeri Sipil sebagai pelayan masyarakat yang mempunyai peranan penting dalam proses pelayanan publik dalam masyarakat, merupakan aset negara yang perlu dikembangkan potensi dan kemampuannya. Untuk mewujudkan hal itu, diperlukan desain pelatihan yang adaptif, dinamis, fleksibel, dan responsif bagi Calon Pegawai Negeri Sipil sebagai awal pembentukan karakter Pegawai Negeri Sipil dan penguatan kompetensi sesuai tuntutan jabatannya melalui penyelenggaraan pelatihan modern yang memaksimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dikombinasikan dengan pembelajaran klasikal yang terintegrasi secara nasional dalam sistem informasi pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara yang telah dikembangkan oleh Lembaga Administrasi Negara. Berdasarkan hal di atas, penyempurnaan dan pengayaan desain Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Terpadu yang modern melalui penyelenggaraan Blended Learning telah sejalandengan perkembangan pemanfaatan teknologi, informasi, dan komunikasi dalam Pelatihan bagi Calon Pegawai Negeri Sipil di masa prajabatan. Pembelajaran Blended Learning dilaksanakan pada dua tahap, non klasikal untuk penguatan dasar pembelajaran dan dilanjutkan dengan klasikal yakni aktualisasi dan habituasi di linkungan kerja. Ide Gagasan yang penulis angkat pada lingkungan kerja yaitu Sistem Otomasi Dokumen Dosen Terpadu atau disingkat "SOTO ENA". Habituasi dari rancangan ini memiliki 5 (lima) tahapan kegiatan, diantaranya: (1) Digitalisasi dokumen dosen, (2) Pembuatan QR Code, (3) Pembuatan Infografis, (4) Pembuatan video tutorial dan (5) Sosialisasi cara mengakses SOTO ENA. Kegiatan ini tidak lepas dari nilai-nilai dasar ASN yaitu BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) dan keterkaitan kegiatan dengan peran dan kedudukan ASN dalam NKRI (Manajemen ASN dan SMART ASN). Digitalisasi sistem dalam memperoleh dokumen dosen sangat membantu untuk dapat mengakses dokumen kapan dan dimana saja. Hal ini juga mempermudah kerjaan pihak administrasi dalam memberikan dokumen yang dibutukan bagi dosen. Selain itu, dengan adanya sistem QR Code dan infografis yang tersedia menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan karena menjadi media informasi yang menyediakan akses lebih mudah, SOTO ENA ini dilekapi dengan video tutorial cara mengaksesnya sehingga sangat membantu dosen jika lupa dalam mengoperasikan system ini. Merujuk pada kegiatan Sistem Otomasi Dokumen Dosen Terpadu ditemukan bahwa system ini mambantu dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pada poin "Pengajaran". |
650 | # | 4 | $a Digitalisasi sistem dalam memperoleh dokumen dosen sangat membantu untuk dapat mengakses dokumen kapan dan dimana saja. |
700 | 0 | # | $a Fajar Lingga Prasetya, S.AB (Coach) |
700 | 0 | # | $a Nurhayati Hadjar, S.Hut., MP (Mentor) |
856 | # | # | $a PUSLATBANG KMP LAN RI Makassar |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :